[NC21] Oppa Has Risen (Sequel We Got Married Special Episode [Last Episode]A)

Tittle                      :              Oppa Has Risen (Sequel We Got Married Special Episode [Last Episode]A)

Author                   :              Mabinogi Professional Script Writter

Cast                        :              Main      :              Eunhyuk  [Super Junior]

                                                                                Jieun      [Fourteen14] (OC)

                                                Support :             Super Junior        Fourteen14

Rating                    :              NC 21 Yadong

Legth                     :              Twoshoot

Genre                     :              Romance               Sad romance

Note                       :               Maaf kalo jelek dan gak memuaskan *?* author buatnya SKS. ini sebenernya udah dibuat 3 bulan yang lalu cuma baru sempat post sekarang. ingat ya? ini cuma FIKSI!! SEKALI LAGI FIKSI!!!!!!!!!! DON’T BASHING!

***

Hai! Author datang bawa fanfic baru!! Fanfic WGM NC21, jarang-jarang kan ada fanfic WGM NC. Baiklah… tanpa basa basi lagi author persembahkan untuk Readers tercinta.

PLEASE COMMENT THIS FANFICTION

SIDERS DILARANG BACA!! KALIAN ITU HANYA SAMPAH! TAU GAK SIH?!

Jangan sakit hati kalau dikatain seperti ini, kalian itu hanya mampu membuyarkan inspirasi para author *sebenarnya autor sih pernah jadi reader, woahh~ berarti author juga SAMPAH! POOKK!!*

***

We Got Married Last Episode 2Eun Couple [A]

Memasuki episode ke 73 *?* 2Eun Couple, mereka berencana untuk merayakan Anniversary mereka yang pertama tepat nya di musim dingin tanggal 31/12. Mereka berharap untuk menjajakan kaki di pulau Raja Ampat, Papua, Indonesia.. negara kelahiran Jieun (bukan di Papua). Mereka merencanakan akan tiba di Indonesia 13 minggu sebelum anniversary mereka di adakan, tepat nya sebelum SM TOWN diadakan di Indonesia, sebelum nya mereka pernah ke Indonesia tapi hanya meminta restu pada orang tua jieun agar mau menerima pernikahan mereka. Setibanya mereka mendarat di Bandara Polonia Medan, yang dimana kota Medan adalah kota kelahiran Jieun, mereka langsung di sambut antusias oleh fans. Tidak hanya fans dari Medan saja yang datang, fans dari luar kota datang hanya untuk menyambut mereka.

Mereka tak hanya datang berdua.. di sore hari nya Celine, SK, dan Jayeon di dampingi Leeteuk, Donghae, Kyuhyun dan Yesung menyusul mereka tanpa sepengetahuan media. Itu sengaja dilakukan agar Fourteen14 dan SuJu lebih santai memasuki pintu masuk menuju kota Medan.

Jieun dan eunhyuk.. mereka sempat menyapa para fans sebentar dan segera menuju lokasi. Sempat banyak kejutan yang diberikan orangtua jieun untuk eunhyuk, mulai dari membuat jieun nangis sampai eunhyuk rela berlutut di hadapan ayah dan ibu jieun. Setelah mengetahui keseriusan eunhyuk, orangtua jieun percaya dan rela memberikan anak nya pada eunhyuk.

Tapi yang membuat mereka masih susah untuk menikah adalah.. Celine! Sang leader sekaligus kakak kesayangan Jieun. Butuh waktu sebulan untuk Eunhyuk memastikan celine agar merestui mereka.

Setelah mereka sukses menggelar resepsi yang banyak di anugerahi kejutan dan tangis haru Mereka memutuskan untuk memilih tempat berbulan madu. Tadinya bulan madu akan di rencanakan 2 hari setelah mereka menggelar resepsi, tapi mengingat kedua nya saling sibuk satu sama lain. Honeymoon di putuskan jika mereka memiliki waktu senggang walaupun jadwal pekerjaan mereka bentrok. Mereka mengadakan resepsi di Medan dan 2 hari kemudian mereka kembali ke Seoul untuk mengadakan konferensi pers perihal kepastian SM TOWN LIVE In Indonesia.

***

2Eun’s House, Pkl. 07.42 AM wks

BIPPP~ BIIPP~

Alarm eunhyuk berdering, ia segera bangun dan mematikan alarm. Ia lihat jieun masih tertidur pulas, ia tersenyum dan mengelus pipi sang istri. Pagi itu eunhyuk segera bangun, ia menuju kamar mandi dan bersiap untuk mengemban tugas yang biasa nya di kerjakan sang istri.

PD : “eunhyuk-sshi..apa yang kau lakukan untuk hari ini? Bukankah kau ada jadwal untuk promosi album?”

“ini kan hari istimewa ku untuk nya.. jadi aku ingin membuat kejutan dengannya. Biasanya ia memasak untukku dan membereskan rumah untukku, tapi sekarang gantian.. aku ingin mencoba merasakan bagaimana lelah nya bekerja sebagai artis sambil mengurus rumah” pinta nya sambil tersenyum gummy.

Ia memasak berbagai macam makanan, mulai dari minuman kesukaan jieun sampai makanan favorit nya.

***

EH : “awalnya aku tidak tahu apa yang harus ku masak, aku mencoba memikirkannya dan ternyata.. ah~ aku tau apa yang harus ku lakukan, begitulah pikir ku”

***

30  menit kemudian…

Jieun terbangun ketika ia rasakan di samping nya tak ada suami nya. Ia berdiri di depan pintu kamar sambil mencoba untuk mengikat rambut nya, tapi ia tidak jadi keluar kamar.

“a.eye~ mwoya ikke? Harum sekali.. ashh! Rasanya mau keluar lelah sekali~ kurasa karena aku pulang larut malam semalam” tutur nya pada sang PD. Ia kembali masuk ke kamar dan menuju kamar mandi yang ada di dalam kamar, ia mencuci wajah nya dan menggosok gigi. Ia kemudian berpura-pura tidur ketika mendengar langkah kaki menaiki tangga menuju kamar nya.

Eunhyuk datang membawa sebuket bunga mawar yang ia letakkan di belakang tubuh nya. Ia masuk kedalam kamar dan menatap jieun yang masih menutup mata nya. Eunhyuk duduk di pinggir tempat tidur dan membangunkan jieun.

“jagiya.. ireona~ ppaliwa, ini sudah pagi. Ayo turun, aku sudah masak spaghetti bolognaisse” kata eunhyuk lembut. Jieun tidak mau merespon, ia bergumam dan kembali tidur.

“aku lelah~” gerutu nya sambil memeluk boneka kura-kura yang di hadiah kan oleh Seungkyung. Eunhyuk mengambil boneka itu dan menukar nya dengan boneka monkey.

“jangan boneka itu! Itu mengingatkan ku pada yesung hyung!” bentak nya dengan nada canda. Jieun tertawa dan mencoba mendudukkan tubuh nya.

“kau cemburu?”

“geundae! Neon nae anhaega.. jigeumeun!”

“jigeum? Ah.. ye..ye.. ye..”

“kata itu juga jangan di sebut!” ia membungkam bibir jieun dengan telapak tangan nya. Jieun melepaskannya dan tersenyum menang.

“ah wae???”

“YE.. itu adalah nama depan yesung hyung. Coba kau dengar.. YEsung ‘YE..YE..’ sama, kan?” jelas nya. Jieun mengelus kepala nya dan memeluk nya.

“aigo mianhaeseo yeobo ya..” ia menatap bunga yang di genggan eunhyuk.

“itu bunga untuk siapa?”

“ah! Bunga ini.. THIS IS FOR.. YOU. Benar kan bahasa inggris ku?” eunhyuk mencoba mengejanya layak nya anak SD. Jieun mengangguk senang dan menerima bunga itu.

“gomawoyo~” ucap nya manja. Eunhyuk membuka kedua tangannya seakan menyuruh jieun untuk masuk kedalam rangkulan nya.

“kau tidak memelukku?” ia mengerucutkan bibir.

“ah ye.. aku lupa!” jieun langsung memeluk nya dan tersenyum.

“sudah ku bilang jangan sebut kata itu”

“ah.. aku lupa! Sudah terbiasa. Yesung Oppa kedenarannya Lebih enak dari pada eunhyuk o..op..oppa..ASSHHH!! tidak enak!” gerutu jieun. Eunhyuk menatap nya kesal, jieun tersenyum aegyo! Eunhyuk tertawa dan mencubit hidung mancung nya *Jayeon gak boleh iri. BUUKK!*.

“apa maksud mu dengan kata ‘enak’? ehehe.. jamkkanman! Kau sakit?”

“kau memang tidak lepas dari yadong. hah?! Sakit? Iya sih, aku sedikit pusing dan mual”

“mworagoyo???! Mual?” eunhyuk tercengang. Jieun menganggukkan kepalanya cepat.

***

EH : “ketika mendengar kata ‘pusing dan mual’ aku berharap jieun…”

Ia membentuk bulat di perut nya seperti memperagakan bagaimana keadaan orang yang sedang mengandung.

PD : “apa yang kau harapkan saat itu?”

EH : “jieun hamil dan itu anakku. Woahahaha!!”

***

Eunhyuk segera membawa nya ke dokter klinik dekat rumah mereka.

“cepat lah naik ke mobil” ia membuka pintu mobil nya. Jieun menatap nya aneh dan tersenyum renyah.

“mobil?? Untuk apa? Klinik nya dekat! Rumah ketiga dari kanan terus belok kiri. Hanya disana..”

“siapa bilang kita ke klinik? Kita ke rumah sakit! Ppali!” eunhyuk sedikit merepeti jieun layak nya suami yang takut istri nya terlambat makan.

“aigo neon.. geurae, kkaja” jieun hanya menuruti perkataannya dan naik ke mobil.

***

EH : “Pertolongan Pertama Pada Ibu Hamil adalah moto ku. HAHAHA!!”

***

We Got Married special Couple

Hospital, Pkl. 08.00AM wks

Mereka masuk ke dalam ruang pemeriksaan, eunhyuk tampak serius mengawal jieun masuk.

“josimhaeyo..” ia memegang erat lengan jieun.

“ya’! aku tidak hamil.. aku hanya kelelahan” gerutu jieun.

“sshhtttt! Cepat masuk dan pulang” tegas eunhyuk.

Jieun menatap ruangan sang dokter, ia tampak heran dan tertawa geli. Eunhyuk menyuruh nya untuk duduk dan tenang.

“ah wae?”

‘mengapa oppa membawa ku ke ruangan ibu hamil? Aku tidak hamil~’ bisik jieun.

***

Jie : “aku rasa eunhyuk berharap untuk ikut ‘Hello Baby’ Hohoho!”

PD : “bagaimana cara mu menanggapi nya?”

Jie : “agar dia tau bagaimana rasanya mengurus anak, aku akan mengajak nya di ‘Hello Baby Fourteen14 and Appa’.. jika kami di rekrut. Hahaha!!” *PROMOSI*

***

“selamat datang.. ada keluhan apa dengan istri anda, tuan Lee?”

“ah.. begini… istri saya tadi malam demam, wajah nya memerah dan panas, ia juga pusing dan mual. Ada apa dok?” celetuk eunhyuk. Dokter langsung menyuruh jieun untuk berbaring, eunhyuk memperhatikan gerakan tangan dokter yang menyentuh jieun.

“ah dokter.. kau tidak boleh menyentuh bagian yang tidak boleh di sentuh, ya? Dia istri ku”

“YA’! Dia wanita Eunhyuk-sshi!!” bentak jieun. Eunhyuk menggigit lidah nya dan tertawa evil.

“baiklah nona eun..” panggil dokter.

“namanya jieun, dokter” goda eunhyuk sambil memainkan handphone nya tanpa mempedulikan ekspresi sang dokter. Jieun mendatangi nya dan memukul pundak nya.

‘Ya’!! bersikaplah dewasa’ bisik jieun.

‘arra.. arra’ ia kembali menatap handphone nya.

“haha.. jeoseonghamnida, nona Jieun.. anda harus meminum obat ini dahulu di sini kita akan mengetahui kondisi mu lewat tes darah”

Jieun mengambil kapsul yang sekecil biji kacang dan menelannya. Mereka berbincang-bincang sebentar dan tepat pada waktu nya, jieun melakukan tes darah. Dokter mengambil alat semacam suntikan dan mengarahkannya ke lipatan tangannya. Eunhyuk menatap nya serius dan sesekali mengerat gigi nya menahan ngilu ketika dalam jarum itu terdapat cairan merah kental.

Lengan Jieun diberi kapas dan di plaster, tak lupa dari itu dokter memberinya minuman isotonik.

“bagaimana keadaan istri saya, dokter? Apakah dia hamil?”

Jieun sontak menyemburkan air ke arah eunhyuk. Eunhyuk menghapus air bekas semburannya dengan tissue yang di berikan dokter.

“tak ada masalah.. hanya saja istri anda kehilangan darah dan kurang makan. Ia hanya memakan makanan siap jadi [instant] dan kurang mengonsumsi vitamin, protein serta zat besi. Itu lah yang membuat nya tampak lemah”

“cara mengatasinya, dok?” eunhyuk.

“anda perlu menjaga istri anda baik-baik, saya akan memberikan anda resep vitamin itu dan anda dapat mengambilnya di Drugstore”

“baik.. terimakasih, dokter” eunhyuk dan jieun membungkukkan badan nya. Mereka segera meninggalkan ruangan sang dokter.

***

EH : “aku sedikit kecewa, harus nya dokter mengatakan jieun hamil walau hanya pura-pura. Tapi… yasudahlah, ini kan hanya hiburan”

***

We Got Married

2Eun House, pkl 09.00 wks

Eunhyuk yang saat itu menyetir mobil sedikit terganggu karena Jieun terus memandangi nya.

“ah wae jagiya?”

“hoh?! Ah.. aniya, hanya saja.. aku sangat ingin cepat-cepat kembali ke Indonesia. Aku kangen adik-adikku, eomma ku, dan juga Appa ku” ia menopang dagu di telapak tangannya

“kau ingin kita kesana?”

“ne… aku ingin menunjukkan mu tarian tradisional khas daerah kami, orang-orang bilang kau sangat ahli dalam bidang tari ketimbang menyanyi..” tutur jieun sambil mengerucutkan bibir nya.

Eunhyuk langsung memotong kalimat nya.

“assht! Siapa bilang? Aku memang pandai menari, tapi tidak semua genre” ia kembali fokus pada jalan raya. Jieun tersenyum evil.

“tuh kan! Kau memuji diri mu sendiri lagi seperti waktu itu. Sombong sekali kau ini” ia menunjuk diri eunhyuk dengan telunjuk nya.

            *flashback*

Saat itu jieun datang ke apartement Super Junior, ia membawakan eunhyuk baju pernikahan yang akan dikenakan besok siang untuk foto prewedding mereka. Eunhyuk tidak datang menemui jieun, leeteuk lah yang menerima kiriman baju tersebut. Leeteuk terkejut melihat jieun datang, ia melihat jieun menggendong anak bayi yang kira-kira baru berumur setahun.

“WOAHAHAHA!! AIGOYA~ ANAK-ANAK!! COBA KALIAN KEMARI” panggil leeteuk sambil teriak. Semua member SuJu datang begitu mendengar teriakan leeteuk.

“ah~ ini anak kalian? Siapa namanya?” yesung mengelus punggung sang bayi yang tertidur pulas di pelukan jieun *eeaakk!*. jieun merasa gugup ketika idola nya menyentuh punggung sang bayi, ia merasa suami nya yang sesungguh nya adalah yesung. Kkk~

“ini bukan anak kami, aku saja tidak tau ini anak siapa! Tiba-tiba sewaktu kami di dalam rumah, orangtuanya menitipkan pada kami dalam waktu 2 minggu. Namanya Lee Hyuk Min” jelas jieun.

Ryeowook memegang jemari sang bayi, bayi itu mengerat punggung jari nya.

“woah! Dia menggenggam nya” ryeowook membelalakkan matanya senang. Bayi itu menggenggam jari telunjuk ryeowook sambil tertidur.

“anak bayi memang seperti itu, mungkin jari oppa hangat. Hehe..” tutur jieun lembut.

bayi yang saat itu tertidur bangun ketika shindong dan kyuhyun datang.

“AGIYAAA~ AHJUSSHI DATANGNG” teriak mereka (shindong kyuhyun) sambil membawa mainan yang tak seberapa. Shindong membawa sebuah kerincing, sedangkan kyuhyun membawa PSP nya.

“ayo kita main game!” ucap nya tanpa dosa.

“HOAAAA!! EEKKK!” *suara bayi gimana, sih?*

Kyuhyun dan shindong merasa bersalah, ia kembali masuk ke dalam apartemen saat itu. Jieun mengelus kepala anak itu lembut dan menepuk pantat nya berkali-kali. Tak lama kemudian, sang bayi tertidur lagi.

“eunhyuk.. mengapa ia tidak ada?”

“dia sedang rekaman dengan donghae di studio bawah, mungkin sebentar lagi selesai. Kau mau menemui nya?”

‘’ TIDAK SEBENTAR LAGI! SATU JAM LAGI! ‘’ teriak sungmin dari dalam kamar.

“jinjjayo?!” jieun merasa berbunga-bunga, selain melihat prosesi rekaman, ia juga bisa berteman lebih dekat dengan member yang lainnya.

*Tampak saat itu donghae sedang melakukan rekaman, eunhyuk terkejut ketika melihat jieun*

“Woahh!! Hyuk min-ah, annyeonghaseyo~” sapa eunhyuk pada hyukmin, si bayi. Jieun tersenyum, eunhyuk menatap member SuJu.

“mengapa ada yesung hyung disini?”

Yesung yang merasa tak bersalah kembali ke apartemen.

“ya’! hyung-ah.. aku bercanda, gwaenchana.. gwaenchana”

“kau sedang apa kemari? Membawa hyuk min pula” eunhyuk mengelus pendak hyuk min dan mengelus kening jieun.

“aigoo~ gwieowa-eyo, kalian mesra sekali. Oh iya! Aku dengar jieun tidak pernah memanggil mu ‘Oppa’, malah tadi dia memanggil yesung dengan sebutan ‘Oppa’” ledek sungmin.

“baik eunhyuk! Giliran mu untuk rekaman bagian Rap nya” kata manajer.

***

Selama rekaman, beberapa kali eunhyuk memandang jieun dan hyuk min. Hyuk min bangun dari tidur nya sesaat setelah leeteuk tak sengaja menjatuh kan microfone dekat equalizer.

Jieun mencoba menenangkannya dan memberi nya sebotol susu. Hyuk min menatap eunhyuk yang sedang rekaman.

“ppa.. wuah~ appapapa~” entah apa yang di ucapkan hyukmin, ketika ia mengatakan ‘appa’, leeteuk lagsung tertawa dan mencubit pipi nya. Leeteuk menggendong nya dan menunjukkan pada eunhyuk bahwasannya ‘Ini Hyukmin’ katanya. Eunhyuk merasa jieun dan leeteuk lah yang mengikuti WGM ini, ia mendekati kamera dan memberi isyarat pada leeteuk.

Setelah mereka selesai rekaman, eunhyuk menggendong hyuk min. Lee teuk menyuruh eunhyuk

untuk menari sambil menggendong hyukmin.

“WOAH~ amazing.. amazing!” SuJu.

“kau sangat bisa menari” puji jieun.

“aku memang pandai menari” eunhyuk seakan bangga pada dirinya sendiri.

***

“aku tidak memuji diriku, hanya saja aku memang pandai menari” balas eunhyuk dengan nada sombong nya.

“tuh kan! Sudah ku bilang kau tadi mengatakan ‘aku pandai menari’”

“ne.. arraseoyo, aku mengaku aku sombong. Puas, kan? Itu yang ingin kau dengar?” ledek eunhyuk. Jieun tertawa sambil menutup mulut nya.

“arraseo, mianhae!” dia memukul lengan eunhyuk kuat-kuat. Tak ada respon dari eunhyuk.

‘kau sakit?’ jieun memegang kening nya. Seakan mengambil moment mesra, eunhyuk menatap nya aneh dan segera fokus pada jalan raya. Wajah nya memerah seketika.

‘anio..’

‘lenganmu keras sekali’ jieun mencubit lengannya.

‘aakh! YAA’!! sshttt!!! Berhentilah meledekku’ eunhyuk menaruh jari telunjuk di depan bibir nya seakan menyuruh jieun untuk berhenti. Jieun menggigit lidah nya dan tertawa puas.

***

EH : “Jieun… dia pantas mendapat julukan ‘Evil’ di Fourteen14. Dari pertama aku ikut acara ini, aku berpikir ‘apa benar jieun itu evil maknae seperti kyuhyun?’ aku tidak percaya, tapi setelah aku melalui hari-hari bersama nya.. aku berpikir seakan… apakah acara ini akan menambah part lagi? AHAHAHA!!!”

Eunhyuk tertawa terbahak-bahak.

PD : “kau ingin mengakhiri WGM ini secepat nya?”

EH : “setelah memasuki episode ke 21.. aku sempat ingin berpisah, bukan karena jieun yang cerewet dan jail, tapi karena masalah pekerjaan. Super Junior belakangan ini memiliki jadwal yang sangat padat. Sampai-sampai aku jarang bertemu dengan jieun. Tanpa di sadari, jieun itu memiliki kharisma yang dapat membuat orang merindukannya”

PD : “jika kalian di beri waktu 2 hari untuk bersama, apa yang akan kau lakukan?”

EH : “membuat nya tersenyum”

***

Mereka sampai dirumah, jieun beralih ke dapur. Ia lihat spaghetti yang tadi di masak eunhyuk telah dingin. Ia mengambil garpu dan memakan spaghetti nya.

“assa! Ikke mashitta-eyo, walaupun tak lagi panas. Ini spaghetti yang cocok dengan ku”

Eunhyuk datang dan menyuruh jieun untuk tidak menyantap makanannya karena sudah tidak enak.

“mengapa kau makan? Ini sudah tidak enak, ini sudah dingin”

“hajima! Hajima! Kau salah.. ini enak! Justru aku suka spaghetti yang tidak terlalu panas dan dingin”

“jinjjaro?” eunhyuk tercengang.

***

Jieun naik ke atas kamar dengan raut wajah cemas dan khawatir. Eunhyuk menatap nya aneh dan bertanya pada PD.

“dia kenapa?”

PD : “mollayo~ mungkin ada masalah”

Eunhyuk yang penasaran mengikuti nya dari belakang, jieun masuk ke dalam kamar dan menutup nya. Eunhyuk membuka pintu sedikit agar ia dapat melihat jieun.

Jieun sedang menelepon ayah nya saat itu, ia tampak sedih dan merindukan keluarga nya kembali. Isak tangis nya terdengar hingga keluar kamar. Ia menelpon ayah nya menggunakan bahasa negara nya.

“ne.. 2 hari lagi kami akan kesana” tukas jieun di telpon.

 Dari luar pintu kamar.. eunhyuk berpikir apa yang dikatakan jieun.

‘apa yang dikatakannya? Aku tidak mengerti, tadi aku dengar ia bilang ‘2 hari lagi kami akan kesana*’ apa dia ingin kembali ke Indonesia?’ gumam nya.

*eunhyuk mengatakannya dalam bahasa korea, ia mengerti sedikit bahasa Indonesia.

PD : “nde.. ia ingin secepat nya bertemu keluarga nya di sana”

“ah.. arraseo”

***

We Got Married Special Couple

Pkl. 05.00PM wks

Eunhyuk mengajak jieun ke sesuatu tempat, tempat yang pastinya akan membuat jieun tercengang, bingung dan tidak mengerti, airport!

“kita mau kemana, hyuk?”

“kita mau ke incheon”

“mwoya?? Incheon? Sejauh itu? Untuk apa?”

“assht! Kau lihat saja nanti” kata eunhyuk masih dengan senyum gummy nya.

***

EH : “jujur sebenarnya aku masih menganggap apakah aku ini suami nya? Karena ia jarang sekali memanggilku oppa”

Eunhyuk tampak sedih, ia mengerut kan kening nya dan menghela napas

EH : “dan yang membuat ku kesal, ia mau memanggil member SuJu ‘oppa’, tapi giliran aku.. aku jarang di sebut seperti itu. Ia malah memanggil ku sebaya dan terkadang menyebut ku dengan ‘Ahjusshi’ ashh!!”

***

Sesampai nya mereka di sana, jieun terkejut ketika melihat tempat yang ia kunjungi. Banyak turis yang berlalu lalang dan desas desus suara pesawat yang mendarat. Jieun di tambah bingung saat tas koper mereka sudah ada yang membawakan.

“untuk apa kita kemari?”

“kita mau HO-NEY-MOON! Seperti yang kita inginkan!! Rwa.. rw.. rwajwa. Apasih namanya?” eunhyuk kesulitan untuk mengeja tempat yang ia maksud. Jieun membesarkan mata nya dan teriak.

“kita ke Raja Ampat??! Indonesia??!!”

Eunhyuk mengangguk, jieun teriak senang dan memeluk eunhyuk.

“aigo gamsa-eyo.. sejak kapan kau mengatur ini semua?”

“jauh sebelum kita akan mengadakan SM TOWN di Indonesia”

PD langsung menyuruh mereka ke tempat yang berbeda, mereka di bawa ke sebuah pelabuhan dimana mereka akan menaiki kapal terbang. Jieun dengan semangat langsung menarik tangan eunhyuk tidak sabar.

Berhubung kapal nya kecil dan muat untuk 4 orang, jieun dan eunhyuk naik ke kapal terbang hanya berdua sedangkan yang lainnya naik kapal terbang yang lain.

***

EH : “setelah aku menjelaskan maksud dan tujuan kami ke pulau Raja Ampat, ia refleks memelukku dan tersenyum padaku. Aku berpikir apa yang harus kulakukan kalau acara ini harus berakhir? Melihat senyum nya saja sudah membuat ku semangat. Tanpa melihat wajah nya sekali, aku merasa aku itu.. Nappeun Nampyeon! Kkk~”

***

Jie : “nan? Geurae! Nae jeongmal haengbokhanda. Aku saat itu sedang merindukan keluarga ku dan juga negara ku. Tiba-tiba ia memberi kejutan untuk mengajakku ke Raja Ampat, walau berada di pulau yang berbeda dengan orangtuaku, aku sangat senang berkunjung kesana”

Jie : “aku berencana untuk mengundang keluargaku ke SM TOWN nanti, aku ingin mereka melihat ku bernyanyi. Segala kerja keras yang kulakukan selama ini akan ku hadiahkan untuk mereka, orang-orang yang telah mendukung ku dan mencintai ku”

***

No Camera

*Author*

Saat sedang dalam pesawat, eunhyuk bercanda gurau dengan jieun. Mulai dari memikirkan honeymoon nanti hingga SM TOWN Indonesia. Eunhyuk tampak senang, ia juga merasakan hal yang bahagia saat melihat jieun senang.

Eunhyuk mencari-cari kamera, ia melihat-lihat ada atau tidak nya kamera.

“di dalam pesawat tidak boleh ada kamera, jadi otomatis di dalam pesawat ini aman” jieun menyantap roti yang di sediakan sang PD.

“ya’! tim WGM tidak sebodoh yang kita bayang kan, mana tau mereka telah memasang kamera khusus” pinta eunhyuk, jieun mengerucut kan bibir nya.

“oiya! Sebentar lagi kau ulang tahun, kau ingin hadiah apa?”

“mwo? Kau ingat?”

“ckck.. kau meragukan aku, suami mu?”

“ya’! shtt! Jangan keras-keras”

“baiklah.. apa yang kau inginkan, jagi?” eunhyuk menggenggam tangan jieun dan mencium punggung telapak tangannya.

“aku ingin sebuah lagu untukku selama kita ikut WGM dan Jung Il Woo Oppa, hanya itu!”

“ya’! jung Il Woo kau bilang? Yaa’!! dia lebih tampan dari yesung hyung. Shiroya~”

“woahahaha! Mianhae.. aku ingin sesuatu yang lebih dari sekedar hadiah” jieun tersenyum evil pada eunhyuk dan mengisyarat kan sesuatu.

“arraseo, seperti ini kan?”

Eunhyuk mengeluarkan ipad nya dan memperlihatkan foto yadong pada jieun. Jieun tercengang dan memukul kening nya.

“ya’! maksud mu apa?”

“hahahaha!! Mian, aku bercanda. Kau kan juga member paling yadong di Fourteen14, jadi kau pasti bisa..”

“YAA’!!!” jieun memukul lengan eunhyuk berkali-kali.

Perlu waktu 8 jam untuk bisa sampai ke Papua, mereka harus berkali-kali transit di beberapa pulau hingga akhir nya sampai di papua. Hingga tengah malam mereka baru sampai di papua.

***

Camera

We Got Married Special Couple

Raja Ampat, pkl. 03.14AM WIT

Jieun berlari secepat-cepat nya keluar dari kapal terbang, mereka sampai di Raja Ampat. Mereka berdua terpesona, dilihat nya kemerlip cahaya mewarnai ‘Surga Indonesia’ itu.

“Wooahh~ jam segini sudah tampak pagi. Aigoo~ aku lelah sekali” Jieun

“aku juga.. ngomong-ngomong tempat penginapan kita mana?”

Mereka di ajak ke sebuah penginapan yang menjadi tempat mereka beristirahat. Eunhyuk masuk ke dalam kamar yang bentuk nya masih sangat tradisional, tidak ada AC disana karena di raja ampat sangat dingin saat pukul 8 malam hingga 10 pagi.

“kami sekarang sudah sampai di penginapan dan ingin beristirahat. Annyeong~” cibir jieun pada PD.

Semuanya beristirahat saat itu, kamera off dan semuanya beristirahat di penginapan masing-masing.

***

No Camera

Setelah selesai syuting, para artis WGM melihat tayangan ulang akting mereka. Jieun dan eunhyuk memandang geli akting mereka, tiba-tiba ponsel nya berbunyi dan ternyata itu panggilan dari Yesung. Ia memutar bola mata nya menatap eunhyuk yang fokus pada layar kaca.

‘angkat saja’ bisiknya. Jieun meninggalkannya pergi dan mengangkat telpon seakan meninggalkan eunhyuk. Eunhyuk memandang jieun kecewa dan mengepalkan tangannya geram. Eunhyuk mengikuti jieun pergi, ia berdiri di balik pohon yang agak gelap.

‘’ nae.. gwaenchanayo. Tumben oppa menelpon. Ada apa?‘’

“aku ingin meminta foto mu untuk SM TOWN nanti” Yesung.

‘’ oh.. bukankah fotonya ada pada Jihyun eonni?‘’

“jeongmalleyo? Ah.. baiklah kalau begitu. Oiya, kebetulan Hyuk min sedang berada di mobil ku. Ia sedang tidur sekarang”

‘’ ah jinjja? Mengapa ia bersama mu di mobil?! Mengapa kau belum tidur??‘’ jieun seakan peduli dengan yesung.

“ tadi malam ibu nya menitipkan nya lagi pada kami, aku baru pulang menjemput ryeowook dari sukira. Ada yang ingin kau ucapkan pada hyukmin? Aku speaker ponsel ku, ya?”

“ah geureomyeon… saranghae~ neomu neomu joahae nae jagiya” tutur jieun dengan suara aegyo nya. Ia mengakhiri pembicaraan dengan kiss bye.

Mereka (Eunhyuk – Jieun) berdua masuk kedalam kamar yang sebelum nya telah di dekor oleh tim WGM. Mereka berdua speechless dan tak tahu harus mengatakan apa. Hanya ucapan terimakasih lah yang terlontar dibibir keduanya.

jieun dan eunhyuk tidur sekamar (karena memang seperti itulah peraturan di WGM). Jieun menatap kamar nya, ia periksa setiap sudut ruangan ia mondar mandir kesana kemari. Eunhyuk yang saat itu keluar dari kamar mandi menatap aneh jieun.

“ya’! neon gwaenchana? Kau mecari apa? Kamera? Tidak ada kamera sama sekali disini” ia baru selesai mandi, ia mengeringkan rambut nya dengan handuk kecil dan beralih ke koper nya. Jieun tercengang melihat nya, eunhyuk hanya memakai boxer tanpa disertai atasan, dalam arti lain ia telanjang dada *ah jinjja?? Author mimisan*

“ne.. kau! Mengapa hanya memakai boxer? Apa yang kau lakukan? Mana celana jeans mu?”

“mwo? Kenapa kau bilang? Terlalu sering memakai jeans dapat merusak kualitas sperma” ledek eunhyuk dengan nada sinis nya. Eunhyuk tampak emosi malam itu, jieun menatap nya aneh. Ia seakan seperti bunglon yang dengan mudah berganti warna, dengan kata lain ia mudah berubah pikiran begitu saja.

“kau tidak tampak seperti biasanya, kau sakit?” jieun memegang kening nya, tapi eunhyuk memalingkan wajah saat telapak tangan jieun mendarat di kening nya.

“kau kenapa?! Kau marah padaku?” jieun menggenggam tangannya setelah memegang kening eunhyuk. Eunhyuk yang tadi meneguk segelas kopi yang telah di sedikan assisten nya terbatuk dan tidak sengaja menyiram baju piyama jieun dengan kopi nya.

“ARGGGHH! ya’!!! kau kenapa?!! Kalau ada masalah bilang, jangan menumpahkan kopi ke padaku! Kau tau kalau ini panas?” jieun membentak nya dan pergi ke dalam kamar mandi. Eunhyuk mulai sadar dengan apa yang ia lakukan, ia menyuruh jieun untuk kembali dan meminta maaf.

“jieun-ah! Mianhaeyo, aku tidak bermaksud menumpahkan kopi ke bajumu. Sungguh… aku, aku hanya kesal, aku tadi.. sebenarnya… ” ucap nya dari luar pintu.

“…” tak ada respon dari jieun.

Di dalam kamar mandi, jieun membuka piyama nya dan hanya memakai lingerie tipis yang tembus pandang. Terlihat jelas bentuk payudara nya yang sintal, besar dan padat dari sana. Ia merendam baju nya dalam sebuah ember yang tadi ia masukkan deterjen.

‘’ dia itu kenapa, sih? Ia tampak beda hari ini. Michyeoseo!‘’ kesal jieun. Ia sempat mendengar suara perminta maaf-an eunhyuk tapi tidak menggubris nya.

‘’ashh!!! Bagaimana aku keluar? Tidak mungkin aku memakai lingerie ini, ini sungguh tipis dan lihatlah! Kedua gundukan itu menggoda. Hohoho!‘’ jieun yang agak kesal tidak tau harus apa. Ia memberanikan diri untuk keluar dari kamar mandi.. tapi tiba ia ingin mematikan keran air, yang ia putar malah air panas. Ia menjerit sekuat-kuat nya.

“KYYYAAAAA!!”

Eunhyuk yang mendengar teriakannya segera masuk, ternyata pintu tidak dikunci. Jieun menangis dan menggenggam tangannya.

“kau kenapa?” eunhyuk langsung mengerti apa yang terjadi pada istrinya. Ia meraih lengan istrinya dan mencuci tangannya dengan air dingin westafel.

“neon gwaenchana?” tanya eunhyuk khawatir. Jieun mengangguk dan memeluk eunhyuk tiba-tiba.

“kau marah padaku? Apa penyebab nya? Ayo katakan, jangan..hiks!  jangan.. hiks! Jangan seperti ini” jieun menangis sangat dalam. Eunhyuk merasakannya.. Ia membalas pelukan sang istri dan membisikkan kata-kata lembut di telinga jieun.

‘aku tadi mendengar pembicaraan mu dengan yesung hyung, di akhir kalimat.. kau mengatakan ‘Saraghae’ dan ‘jagiya’. Itu benar?’

Jieun melepas pelukannya, ia mencengkram pundak eunhyuk dengan lengan kananya dan mengalungkan lengan kiri nya ke leher eunhyuk.

‘kau cemburu? Mian.. itu tadi bukan untuk yesung oppa, itu untuk hyukmin.. hyukmin berada di dorm suju sekarang’

‘jinjja?’

‘ne.. kau tau kan bahwasannya kita itu sepasang kekasih? Neo nae namja chingu-ga, geuraeseo.. i won’t missing you’ bisik jieun lembut pada eunhyuk.

‘ah jeongmaleyo?’

Eunhyuk langsung mengemut bibir merah jieun yang menggoda, jieun membalas emutan nya dan menyuruh eunhyuk untuk melakukan ciuman yang lebih dalam. Ia menekan kepala eunhyuk seduktif, eunhyuk mengelus lengannya dan sesekali meraba perut rata jieun. Jieun melepas ciuman mendadak.

“kalau kita melakukannya disini aku takut tiba-tiba ada yang masuk”

“selama kita melakukannya perlahan itu tidak akan terjadi”

Eunhyuk menatap nya penuh nafsu dan menjilat mesra telinga nya. Ia perlahan membuka lingerie jieun dengan cepat karena sedari tadi payudara jieun memanggilnya dan langsung membuka CD jieun tanpa basa basi. Kini jieun dalam keadaan tanpa busana.

“kau takut?” eunhyuk tersenyum evil dan mencium leher jieun.

Jieun tersenyum sinis dan kembali mencium bibir eunhyuk, eunhyuk kini menjilat bibir jieun dan mengetuk masuk bibir nya. Jieun menahannya, eunhyuk yang saat itu makin tidak sabar ingin merasakan ciuman yang dalam dari jieun menggigit bibir bawah jieun hingga berbekas.

“aakhhh~ aashh.. ” jieun kembali merasakan sentuhan lembut ‘dancing machine’ nya super junior itu. Di masukinya rongga mulut jieun dengan lidah nya, ia absen gigi nya satu persatu lalu ia tautkan lidah nya dengan lidah jieun. Jieun dengan lembut mengelus dada abs nya dan perlahan meremas junior eunhyuk dari luar boxer nya.

Eunhyuk juga tak mau kalah, tangan kanannya aktif meremas payudara jieun dan jari telunjuk kiri nya menusuk-nusuk miss V jieun. Jieun menggelinjang nikmat, ia buka celana eunhyuk perlahan dan mengocok junior dari luar CD eunhyuk.

“ashh~ ppaliwa” eunhyuk mendesah nikmat. Ia menuruni ciumannya ke arah payudara jieun, ia jilat nipple nya yang mengeras, ia mengulumnya gemas dengan bibir seksi nya. Sesekali ia gigit kecil nipple jieun.

“aashh! Aakkhhh~” jieun mendesah nikmat, ia mengerat kepala eunhyuk semakin dalam di payudara nya agar eunhyuk dapat memuaskannya.

“puaskan aku~ haahhh…” jieun mendesah saat eunhyuk menggantungkan paha kanan jieun di pinggul nya dan kembali mengaduk miss V nya dengan jari telunjuk nya. Eunhyuk menemukan semacam biji kedelai di dalam miss V jieun yang tak lain adalah klitoris . Ia menekan-nekan klitoris jieun, jieun menghela tangan eunhyuk agar tidak menyentuh klitoris nya.

“waeyo?”

“kau menemukan letak sensitif ku” jieun.

“ash! Bwae?”

“…” jieun tak dapat berkata-kata lagi karena eunhyuk sudah terlanjur memasukkan jemarinya ke dalam miss V jieun.

“haakhh! Aashh~” desahan jieun semakin kuat saat eunhyuk ikut mengelus miss V nya. Ia semakin menusuk-nusuk klitoris jieun dengan dua jari nya. Jieun menggeliat hebat dan mendesah.

“punyamu sempit sekali, jagi.. apa bisa junior ku masuk ke sana?” desah eunhyuk.

 “Ahhh~ haahh… eunhyuk-ah, gwaenchana. Ppalieyooo~ ohh~”

Jieun yang sedari tadi mengelus junior eunhyuk seakan menggodanyapun mempercepat remasan tangannya dan sesekali memijat nya dari luar CD. Jieun meracau tak jelas. Eunhyuk mengangkat tubuh S line nya ke atas westafel. Jieun membuka keran air agar orang-orang diluar tidak mendengar apa yang mereka lakukan. Eunhyuk membuka lebar kedua kaki jieun dan mengelus selangkangan jieun, ia lihat jieun sudah basah selangkangan dan pahanya di penuhi cairan bening dan agak kental. Ia membersihkan cairan itu dengan lidah nya, ia jilat dan ia rasakan sensasi tubuh jieun yang sebenarnya.

Ia mencolek cairan jieun dengan jari telunjuk nya dan mengarah kan jari nya ke bibir jieun, awal nya jieun menolak. Tapi ia memberanikan diri untuk merasakannya. Ia jilat jari eunhyuk penuh nafsu, eunhyuk membiarkan jari nya untuk di emut jieun. Sedangkan dirinya mencoba untuk berkenalan lebih jauh dengan miss V jieun. Setelah selesai jieun mengemut jari nya, ia mengarahkan jari eunhyuk ke nipple nya ia mainkan nipple nya sendiri denga jari tangan eunhyuk.

Eunhyuk menjilat miss V nya dan memanjakan liang kewanitaan nya. Jieun terus menekan kepala eunhyuk yang sedang bekerja di miss V nya.

“ppaliwaahh~ aku juga ingin memuaskanmu.. oppaa~ aashh”

Eunhyuk yang tadi aktif menjilati miss V nya menghentikan pekerjaannya.

“mwoya? Kau tadi bilang apa? Kau memanggilku oppa?” eunhyuk menatap jieun heran. Dengan tatapan seduktif, jieun langsung turun dari westafel dan melahap bibir eunhyuk.

Di gigitnya gemas bibir eunhyuk dan sesekali memasukkan salivanya kedalam mulut eunhyuk. Perlahan ciumannya menurun ke leher eunhyuk, tangannya yang sedari tadi meraba Abs eunhyuk turun seakan melepas CD eunhyuk, ia mencoba menggoda junior eunhyuk dengan paha nya. Di elus nya junior eunhyuk menggunakan pahanya.

“kau memang sexy evil maknae ku” eunhyuk ikut menjilati telinga jieun dan sesekali menyentuh butt nya (tempat sensitif jieun)

Jieun turun menjilati nipple eunhyuk dan dada abs nya hingga sampai pada target utama ‘Sang Adik Kecil’. Ditatapnya junior eunhyuk mulai berkedut dan tampak mulai berurat. Ia tersenyum dan mengelus junior besar itu dengan punggung jari nya. Eunhyuk memajukan kepala jieun hingga mengenai junior nya.

“cepat kau manjakan! Kau dari tadi terus menggodaku” eunhyuk tampak kesal. Jieun mengadahkan kepalanya dengan tatapan seduktif sambil mendesah dan berkeringat pada eunhyuk.

“neo! Kau tau? Aku paling tidak bisa menatap wajah itu. Jebaaaal~ pplaiwaaa~” eunhyuk.

Jieun menjilati twins ball eunhyuk dan menjilati batang juniornya. Ia belum mau menghisapnya, ia menunggu sampai sperma eunhyuk keluar sendiri dari juniornya.

“aku sudah mau keluar jagi…  ashh~”

Saat sperma eunhyuk terasa mau keluar, jieun segera mengemut juniornya dan mengulum nya. Jari nya juga ikut memijit juniornya dan sesekali mengocoknya. Saat jieun mengocoknya, cairan eunhyuk keluar tiba-tiba, membasahi tangannya dan wajahnya. Eunhyuk meraih tangan kanan jieun yang terkena cairannya dan menjilat tangan yang tercampur sperma tadi.

Jieun menyedot cairan eunhyuk yang keluar dari juniornya, mereka berdua sama-sama bekerja. Jieun menghisap cairan eunhyuk di juniornya dan eunhyuk menjilat telapak tangan jieun yang terkena cairannya. Di rasakannya juniornya mulai naik dan mengeras.

Eunhyuk yang kemudian melihat jieun mulai bosan, membangunkan tubuhnya dan menggendong *?* nya ala bridal style ke atas ranjang. Ia menindih jieun dan memberikan jieun nafas yang cukup, ia kemudian mengulumi bibir jieun dan menambah kissmark di daerah-daerah yang masih bisa di kiss mark *?*. payudara jieun juga tak ketinggalan, ia remas payudara jieun yang sintal itu dan ia mainkan nipple nya.

“aahh~ hyukk—ahh… aashhh~ fuck me” desah jieun sambil menendang-nendang junior eunhyuk yang berada dibawah sana.

“kau memang nakal, kau memang evil”

Jieun tak mau kalah dari eunhyuk, ia mencoba memuaskan eunhyuk dengan tangan dan kakinya. Paha mulusnya mengelus junior eunhyuk yang tegang, ia rasakan sesuatu menekan perutnya dan ternyata junior eunhyuk sudah mengeras.

Eunhyuk melahap payudara jieun yang besar dan menggoda, di kulum dan di gigit kecil nipple yang berwarna kecoklatan itu. Jieun menekan kepala eunhyuk untuk memanjakan payudaranya lebih dalam. Tangan eunhyuk yang tadi memilin nipple nya kini turun mengelus selangkangan dan miss V nya. Ia elus lipatan selangkangannya dan perlahan di masukkannya jari telunjuknya. Di tusuk-tusuk nya daerah kewanitaan jieun penuh gairah.

“aahh~ oppaaahh~ aku ingin keluar”

“sebentar..”

Eunhyuk dan jieun merubah posisi mereka menjadi 69, kini wajah eunhyuk sudah berhadapan dengan liang kewanitaan jieun yang masih segar dan tertutup rapat, begitu juga dengan jieun. ia lihat junior eunhyuk sudah berdiri tegak. Tanpa basa-basi lagi, jieun langsung melahap juniornya dengan seduktif, di jilatnya pucuk junior eunhyuk dan di mainkannya twins ball eunhyuk yang menganggur. Eunhyuk menggelinjang nikmat, ia jilat cairan jieun yang mengalir deras *?* dan ia temukan titik Gspot jieun.

“aakhh~ aashhh! Jagiya, bisakah kau percepat?” eunhyuk

Jieun semakin mempercepat gerakan untuk junior eunhyuk.

“aku ingin kau memasukkannya” jieun.

Atas permintaan jieun, eunhyuk mulai menindihnya dan membuka liang jieun lebar perlahan. Di urutkannya juniornya dengan sisa cairan yang tersisa di juniornya. Di bukanya miss V jieun dengan kedua jemarinya.

“akkh! Ashh.. pelan oppa”

“tenang saja, ini akan sakit sebentar”

Eunhyuk menciumi bibir jieun dengan seduktif, ia gerak-gerakkan juniornya. Ia goyang dan sesekali ia genjot.

“akkh!! Oppaaa~ ini sakit” rintih jieun. eunhyuk mencoba untuk menenangkannya, ia kecup batang hidung jieun dan kembali mencium bibir dan lehernya.

Eunhyuk menggoyang-goyang juniornya kembali, ia merasa ada cairan yang mengaliri juniornya.

“jieunni maaf, aku ambil keperawananmu” bisik nya

Jieun hanya diam dan menahan sakit yang nikmat, setiap rintihan yang ia lontarkan adalah hal yang indah bagi eunhyuk. Sesekali ia tatap wajah jieun yang berkeringat dan di elusnya mesra pipi lembut sang kekasih.

***

Setelah mereka selesai melakukannya, eunhyuk menyuruh jieun untuk beristirahat. Sedangkan ia harus pergi untuk menemui panggilan sang manajer.

“baiklah.. aku pergi dulu” eunhyuk mengecup kening jieun, entah mengapa tiba-tiba jieun memeluknya.

“berapa tahun kita bersama? Kita sudah 2 tahun, kan?”

“mwo?” eunhyuk menatap jieun heran

“tidakkah kau ingat 1 minggu lagi hari apa?”

Eunhyuk terdiam, tak lama kemudian ponselnya berdering

“maaf jagi, aku harus pergi sebentar. Hanya sebentar..”

Eunhyuk berlalu meninggalkannya pergi, jieun yang masih menutupi tubuh S line nya dengan selimut menatap selangkangannya yang dipenuhi cairan merah.

“kau bahkan telah mendapatkannya”

-TBC-

***

Haahh~ akhirnya selesai juga part A nya. Tunggu part B nya ya READERSEUDEUL???

Gomawo…

PLEASE LEAVE A COMMENT